GuruSekolah.Co.id – Pada kesempatan kali ini akan membahas tentang Sejarah Islam pada pembahasan kali ini kita akan membahas secara singkat Pengertian Dan Sejarah kebudayaan Lengkap.
Untuk lebih jelasnya simak penjelasan dibawah ini :
PENGERTIAN SEJARAH ISLAM
Dalam kamus umum bahasa Indonesia,W.J.S poerwadarminta mengatakan sejarah adalah kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lalu atau peristiwa penting yang benar-benar terjadi.
Definisi terlihat menekan kepada materi yang peristiwanya tanpa mengaitkan dengan aspek lainnya. Sedangkan dalam pengertian yang lebih komprehensif pada suatu peristiwa sejarah perlu juga dilihat siapa yang melakukan peristiwa tersebut , dimana, kapan, dan mengapa peristiwa itu terjadi. Dengan kata lainnya, dalam sejarah terdapat objek peristiwanya.
Dari pengertian berikut kita dapat mengatakan bahwa apa yang dimaksud dengan sejarah islam adalah peristiwa-peristiwa atau kejadian-kejadian yang sungguh-sunguh terjadi dan seluruhnya berkaitan dengan agama islam.
Berikutnya karena agama islam itu luas cakupannya, sejarah islampun akan menjadi luas cakupannya. diantara cakupannya ialah ada yang berkaitan dengan sejarah proses pertumbuhan,perkembangan dan penyebaran,
tokoh-tokoh yang melakukan pengembangan dan penyebaran pada agama islam tersebut, sejarah kemajuan dan kemunduran yang digapai umat islam dalam berbagai bidang,seperti dalam bidang ilmu pengetahuan agama dan umumnya, kebudayannya, arsitekturnya, politik pemerintahannya, peperangan, pendidikan dan perekonomian.
penelitian yang berkenaan dalam berbagai aspek yang terdapat dalam sejarah islam tersebut sudah banyak dilakukan baik oleh kalangan umat islam itu sendiri maupun para sarjana di barat.
Dengan ini kita dapat simpulkan bahwa yang dimaksud dengan sejarah islam adalah peristiwa atau kejadian yang betul-betul terjadi, dan berkaitan dengan pertumbuhan dan perkembangan agama islam dalam berbagai aspek.
Dalam keterkaitan ini, maka muncullah berbagai istilah yang sering digunakan untuk sejarah ini diantaranya:
- Sejarah islam
- Sejarah peradaban islam
- Sejarah dan kebudayaan Islam
KONSEP KEBUDAYAAN ISLAM
Kata dari kebudayaan yaitu berasal dari bahasa Sansekerta yaitu buddhayah yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal). Budi mempunyai arti yaitu :
- akal,
- kelakuan
- norma
Sedangkan (daya) berarti hasil yang dibuat manusia. Dengan begitu, kebudayaan adalah hasil karya, karsa, dan cipta manusia pada masyarakat. Istilah kebudayaan sering dikaitkan dengan istilah peradaban.
Perbedaannya yiatu: kebudayaan lebih banyak diwujudkan dalam bidang seni, sastra, religi, dan juga moral, sedangkan peradaban diwujudkan dalam bidang politik, ekonomi, dan teknologi.
SEJARAH INTELEKTUAL ISLAM
Dengan menggunakan teori yang dikembangkan oleh bapak Harun Nasution, dilihat dari segi perkembangannya, sejarah intelektual Islam dapat digabungkan menjadi tiga masa yaitu :
- Masa klasik, antara tahun 650-1250 Masehi
- Masa pertengahan pada antara tahun 1250-1800 Masehi
- Pada masa modern atau kebangkitan intelektual Islam kembali, antara tahun 1800 Masehi hingga sekarang dan seterusnya.
Pada masa klasik lahir ulama-ulama besar seperti Imam Hanafi, Imam Hambali, Imam Syafi’i, dan imam Maliki pada bidang hukum islam. Pada bidang filsafat islam seperti Al Kindi tahun 801 Masehi, yang berpendapat bahwa kaum Muslimin hendaknya menerima filsafat sebagai bagian dari kebudayaan Islam.
Kemudian Al-Razi lahir tahun 865 Masehi, Al-Farabi lahir tahun 870 Masehi, sebagai pembangun agung filsafat Islam. Pada abad selanjutnya lahir pula filosof besar Ibnu Maskawaih pada tahun 930 Masehi, yang terkenal mempunyai pemikiran tentang pendidikan akhlak.
Selanjutnya Ibnu Sina tahun 1037 Masehi, Ibnu Bajjah tahun 1138 Masehi, Ibnu Tufail tahun 1147 Masehi, dan Ibnu Rusyd tahun 1126. Pada waktu masa pertengahan yaitu antara tahun 1250-1800 Masehi.
PRINSIP-PRINSIP KEBUDAYAAN ISLAM
Prinsip pada dasarnya yang membedakan antara kebudayaan secara umum dengan kebudayaan islam terletak pada sumber yang menjadi pijakannya.
Kebudayaan secara umum merupakan hasil dari produk manusia semata, sementara kebudayaan islam hasil produk manusia yang prinsip dasarnya ditetapkan oleh Allah dan Rosulnya di dalam Al-Qur’an dan Sunnah.
Sendi perumusan prinsip-prinsip kebudayaan islam antara lain:
- Sumber segala sesuatu adalah Allah karena dari-Nya berasal semua ciptaan
- Diembankan amanah khalifah manusia
- Manusia diberi potensi yang lebih dari makhluk lainnya
- Ditundukkan ciptaan Allah yang lainnya kepada manusia baik dari tanah, air, angin, tumbuhan, dan hewan
- Dinyatakan bahwa semua fasilitas dan amanah tersebut akan diminta pertanggung jawabannya kelak.
Lima hal pokok diatas secara eksplisit menjelaskan bahwa manusia itu diberi fasilitas dan tanggung jawab untuk berbagai hal dalam kehidupan. Dengan adanya fasilitas itu, akan melahirkan berbagai ide dan muncul keinginan untuk selalu berbuat suatu hal dan berkarya. Pada waktunya manusia akan menghasilkan sesuatu yang disebut kebudayaan.
Itulah materi makalah lengkap tentang sejarah islam pengertian dan sejarah kebudayaan lengkap yang dapat GuruSekolah.co.id sampaikan. Semoga Bermanfaat